RECORDING COURSE

Modeling TEKLA Structures untuk Bangunan Bertingkat

AKSES
SELAMANYA
TOTAL DURASI
16:27:34
GRUP DISKUSI
TERSEDIA
SERTIFIKAT
TERSEDIA

Tahukah Kamu ?

Mengarahnya dunia teknik sipil ke arah teknologi BIM, mengharuskan kita mempelajari dan menguasai software-software penunjang BIM seperti TEKLA . Dalam bangunan bertingkat pun di negara-negara maju sudah mengimplementasikan BIM. 

Dengan menguasai software BIM, kamu bakal punya prospek kerja yang amat luas nantinya. Bayangkan jika menghitung dan merancang beban bangunan tanpa software. Tentu akan sangat diperlukan kertas yang besar dan banyak. 

Dan saat ini para praktisi struktur sangat terbantu dengan adanya software TEKLA . Tekla Structural membantu anda memenangkan lebih banyak proyek dan memaksimalkan keuntungan. Membandingkan beberapa hasil desain dengan cepat, manajemen perubahan dan dapat berkolaborasi BIM dengan baik. 

Dengan TEKLA dapat Menggabungkan desain & analisis dengan mulus menjadi satu proses berbasis model tunggal yang mudah dan efisien. 
Yuk belajar TEKLA Structures sekarang juga!

Yang bakal sobat pelajarin di sini apa aja?

 
  Pengenalan Tekla Structure
 
 Getting Started with Tekla Structures
 
 Import DWG File
 
 Working with Grid
 
 Creating View Along Grid Lines
 
 View Manipulation
 
 Extracting Basic Information
 
 Using Command
 
 Creating Concrete Model
 
 Editing Properties
 
 Basic Numbering
 
 Cutting a Part
 
 Creating Holes
 
 Setting View Plane & Work Plane
 
 Create Rebar with Application, Component, Group & Rebar Set
 
 Managing Model Information with Filter and Organizer
 
 Creating Drawings

Untuk Siapa Ecourse ini?

  • Mahasiswa/Mahasiswa Teknik Sipil/Arsitektur
  • Fresh Graduate yang ingin berkarir di Industri Konstruksi dan Bangunan
  • Insinyur Sipil yang ingin meningkatkan karir di Industri Konstruksi dan Bangunan
  • Orang awam yang ingin berkarir di Industri Konstruksi dan Bangunan

 

Recording Course ini dibuat oleh

Engineering Academy

Engineering Training Solutions

Rp 169000

-64%
Total:

Rp 169000

-64%