Magang di perusahaan ternama adalah impian banyak mahasiswa. Ini adalah kesempatan emas untuk mendapatkan pengalaman kerja berharga, membangun jaringan profesional, dan bahkan membuka pintu menuju karier setelah lulus. Namun, persaingannya ketat, dan setelah diterima pun, kamu harus bisa memaksimalkan kesempatan ini.

Berikut adalah tips ampuh bagi mahasiswa yang ingin magang dan berhasil di perusahaan ternama:

Persiapan Matang adalah Kunci

Proses seleksi di perusahaan besar biasanya sangat ketat. Persiapkan diri sebaik mungkin jauh-jauh hari.

Bangun Portofolio/CV yang Menonjol

• Pengalaman Relevan: Jika belum ada magang, tonjolkan proyek kampus yang relevan, pengalaman organisasi, kompetisi yang diikuti, atau proyek freelance. Jelaskan apa peranmu, tanggung jawab, dan hasil konkret (kuantifikasi dengan angka jika bisa!).
• Keterampilan (Skills): Asah hard skills (misalnya: software tertentu, bahasa pemrograman, analisis data) dan soft skills (komunikasi, teamwork, problem-solving). Ikuti kursus online atau sertifikasi jika perlu.
• CV Tailored: Jangan gunakan CV generik. Sesuaikan CV dan surat lamaran untuk setiap posisi magang yang kamu lamar, masukkan keyword dari deskripsi pekerjaan.

Riset Perusahaan Secara Mendalam

Pelajari budaya perusahaan, nilai-nilai, produk/layanan, dan proyek-proyek terbaru mereka. Ini akan membantumu saat wawancara dan menunjukkan minat yang tulus. Cari tahu tentang tim atau departemen yang mungkin akan kamu masuki.

Manfaatkan Jaringan (Networking)

Hubungi alumni kampus yang sudah bekerja di perusahaan tersebut melalui LinkedIn. Tanyakan pengalaman mereka dan tips.

Hadiri job fair atau webinar yang diadakan perusahaan. Ini kesempatan untuk bertanya langsung dan meninggalkan kesan.

Siapkan Diri untuk Wawancara

Latih jawaban untuk pertanyaan umum seperti "Ceritakan tentang dirimu," "Mengapa tertarik magang di sini?", "Apa kelebihan/kekuranganmu?".

Siapkan pertanyaan untuk pewawancara. Ini menunjukkan inisiatif dan pemikiranmu. Tidak lupa untuk berpakaian rapi dan profesional.

Saat Magang

Kamu harus proaktif dan menunjukkan nilai lebih.

Jadilah proaktif dan tunjukkan inisiatif

• Jangan menunggu disuruh. Setelah tugas selesai, tanyakan, "Ada lagi yang bisa saya bantu?" atau "Saya bisa bantu di proyek apa?"
• Identifikasi masalah kecil dan tawarkan solusi, meskipun di luar tugas utamamu.
• Ambil proyek atau tugas yang menantang, ini kesempatan belajar terbaik.

Belajar sebanyak-banyaknya

• Jangan Malu Bertanya: Jika tidak tahu, bertanya lebih baik daripada diam dan melakukan kesalahan. Tanyakan pada mentor atau rekan kerja. Tapi, pastikan kamu sudah mencoba mencari tahu sendiri terlebih dahulu.
• Perhatikan dan Catat: Perhatikan cara kerja tim, proses bisnis, dan dinamika antar departemen. Catat hal-hal penting.
• Cari Feedback: Mintalah feedback secara rutin dari mentor atau supervisor tentang performamu. Ini menunjukkan kemauan untuk berkembang.

Bangun Jaringan Profesional yang Kuat

• Berinteraksi dengan Rekan Kerja: Ajak ngobrol rekan kerja dari berbagai departemen, bukan hanya timmu. Tanyakan tentang peran mereka dan perjalanan karier.
• Manfaatkan LinkedIn: Kirim connection request ke rekan kerja dan mentor di LinkedIn (dengan pesan personal).
• Hadiri Acara Perusahaan: Jika ada acara internal, meeting, atau workshop, manfaatkan untuk berinteraksi lebih luas.

Tunjukkan Profesionalisme dan Etika Kerja

• Tepat Waktu: Selalu datang dan selesaikan tugas sesuai deadline.
• Berpakaian Sesuai Aturan: Patuhi dress code perusahaan.
• Sikap Positif: Tunjukkan antusiasme, kerendahan hati, dan kemauan belajar.
• Jaga Komunikasi: Beri tahu supervisor jika ada kendala atau jika kamu tidak bisa masuk.

Dokumentasikan Pengalamanmu

• Catat proyek yang kamu kerjakan, tanggung jawab, dan hasil/dampak dari kontribusimu. Ini akan berguna saat membuat CV akhir dan wawancara kerja nanti.
• Kumpulkan bukti kerja (misalnya, link artikel yang kamu tulis, desain yang kamu buat)

Pertahankan Relasi dan Manfaatkan Pengalaman

Magang bukan cuma saat pelaksanaannya, tapi juga bagaimana kamu mengelola hasil setelahnya.

• Kirim Ucapan Terima Kasih: Kirim email personal kepada supervisor dan rekan kerja yang banyak membantumu setelah magang selesai.
• Jaga Hubungan: Sesekali sapa atau berinteraksi di LinkedIn. Kamu tidak tahu kapan koneksi ini akan berguna di masa depan.
• Perbarui CV/Portofolio: Segera masukkan pengalaman magangmu ke CV atau portofolio. Jelaskan secara detail tugas dan pencapaianmu.
• Minta Rekomendasi/Testimoni: Jika performamu bagus, jangan ragu meminta surat rekomendasi dari supervisor atau testimoni di LinkedIn. Ini sangat berharga!
• Refleksikan Pembelajaran: Pikirkan apa yang kamu pelajari, skill apa yang berkembang, dan bagaimana pengalaman ini memengaruhi tujuan kariermu.

Magang di perusahaan ternama adalah batu loncatan yang luar biasa. Dengan persiapan, proaktivitas, dan profesionalisme, kamu bisa mengubah kesempatan ini menjadi awal karier yang cemerlang!