Kreatifitas

7 Layanan Anti Hoaks Untuk Tingkatkan Literasi Digital Netizen

Hoaks di masa Covid-19 ini semakin menjamur. Bekali diri kita untuk jadi generasi anti hoaks dengan bantuan 7 layanan gratis ini. Apa saja ?

Andri Marza Akhda28 Agustus 2021

Hoaks di dalam KBBI artinya berita bohong atau informasi bohong.

Informasi bohong ini memiliki tujuan yang beragam, mulai dari hanya “sekedar bercanda” hingga memang didasari atas niat kejahatan. Di masa pandemi, terkhusus di Indonesia, hoaks sering menyebar cepat di tengah masyarakat. Faktor penyebaran yang cepat tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah sosial media.

Kurangnya kemampuan masyarakat dalam literasi digital, saring sebelum sharing jadikan hoaks bak jamur di musim hujan. Pemerintah dan beberapa Lembaga Anti Hoaks Independen telah menggunakan berbagai cara untuk meningkatkan literasi digital masyarakat.

Terutama yang berkaitan dengan informasi di internet. Sinergi antara Pemerintah dan beberapa Lembaga tersebut telah menghasilkan banyak layanan kepada kita untuk lebih was-was terhadap berita yang muncul.  Layanan tersebut juga dapat kamu gunakan untuk memerangi hoaks yang ada.


Berikut adalah 7 layanan anti hoaks yang bisa kamu gunakan untuk meningkatkan kemampuan literasi digital;

1. Kominfo.go.id

Layanan Anti Hoaks Dari Kominfo
Kominfo.go.id

Sebagai bagian dari Pemerintahan yang mengurusi urusan komunikasi dan informasi, sudah barang tentu Kominfo masuk di dalam daftar ini.

Kemkominfo (Kementrian Komunikasi dan Informatika) telah menyediakan banyak layanan kepada netizen untuk crosscheck berita yang muncul. 
Di submenu informasi setiap saat misalnya, kita bisa mendapatkan laporan hoaks bulanan tiap tahunnya.

Selain mendapatkan berita yang sudah tersaring dan laporan hoaks bulanan, kita juga dapat berpartisipasi melawan hoaks melalui layanan Aduankonten.id dari Kominfo.
Layanan ini bisa kamu gunakan apabila memang terdapat konten negatif dan melanggar undang-undang. Tentunya, kamu harus bijak dalam menggunakan layanan ini.

2. Turnbackhoax.id.

Layanan Anti Hoaks Turnbackhoax.id
Turnbackhoax.id

Selanjutnya ada nama Turnbackhoax.id. Nama ini mungkin yang paling familiar kita dengar di sosial media, terkhusus kalangan Facebookers. Sama seperti sebelumnya, website ini juga menghadirkan berita terkini yang terjadi di Indonesia.

Kamu dapat berpartipasi dalam memerangi dengan melaporkan konten hoaks, seperti 2 website sebelumnya. Tentu saja, penulis selalu mengingatkan untuk bijak dalam menggunakan layanan tersebut.

3. Hoaxplay

Hoaxplay.com Layanan Edukasi Anti Hoaks
Hoaxplay.com

Website ini memiliki pendekatan yang berbeda dari 3 website sebelumnya. Hoaxplay.com, menyediakan kuis berbentuk game agar melatih kepekaan kita dalam mencari informasi. Pastikan sebelum mengikuti kuis, kamu telah membaca keterangan—keterangan yang diberikan.

Hoaxplay.com akan memberikan hasil jawaban kita dalam bentuk laporan yang mudah dimengerti. Kita juga akan belajar secara lebih mendalam 7 jenis informasi, mulai dari satire, false connection, misleading content, false news, manipulated content dan lain-lain.

4. ChatBot WhatsApp OJK.

Chatbot WhatsApp OJK
Chatbot WhatsApp OJK

Semenjak pandemi Covid-19, slogan dapatkan uang dari internet, semakin laris manis digunakan oleh banyak pelaku bisnis. Mulai dari pelaku bisnis yang jujur hingga yang nakal sekalipun, slogan ini tetaplah digunakan. Dengan segala bujuk rayu, mereka menargetkan orang-orang untuk dapat bergabung atau berinvestasi dalam bisnis MLM, Ponzi, atau Money Game mereka.

Oleh sebab itulah kita butuh kejelesan mengenai kondisi keuangan suatu bisnis, agar kitab bisa menghindari investasi-investasi bodong tersebut. Adapun badan yang mengurus pengawasan di bidang adalah OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Merekalah yang akan memandu kita untuk menghindari investasi tipu-tipu.

Berbeda dari sebelumnya, layanan ini miliki berbentuk chatbot WhatsApp dan punya ruang lingkup yang lebih detail pada bidang keuangan.

Cocok untuk kamu yang ingin konsultasi mengenai investasi-investasi yang ada. Tentunya, konsultasi tersebut dapat membuat semakin kuat menghindari investasi bodong atau tipu-tipu. Simpan nomor 081157157157 ini agar kamu bisa konsultasi dengan pihak OJK secara langsung.

5. Chatbot Mafindo

Chatbot Mafindo
Chatbot Mafindo

Berikutnya ada layanan dari MAFINDO yang berbentuk chatbot WhatsApp. MAFINDO sebagai layanan edukasi masyarakat akan konten konten negatif tentunya tidak mau ketinggalan dengan teknologi chatbot ini.

Chatbot ini akan memberitakan deretan berita mengenai keyword yang kita berikan. Penggunaan chatbot ini pun sangatlah mudah, sama seperti chatbot OJK. Simpan nomor 085921600500.ini agar kamu dapat menggunakan layanan chatbot ini.

6. Detax

Detax.com
Detax.com

Berikutnya adalah detax, layanan anti hoaks berbentuk aplikasi. Detax adalah singkatan dari deteksi hoax dan bekerja dengan algoritma berbasis signature dan heuristicAlgoritma signature adalah algoritma yang bekerja berdasarkan data masukan yang sesuai dengan database.

Selain itu, Detax, juga dapat bekerja dengan mendeteksi potensi hoaks pada tampilan konten, atau bekerja dengan algoritma heuristic.  Layanan ini bahkan tersedia dalam bentuk chrome extension.

Baca juga : 7 Chrome Extension Untuk Tingkatkan Produktivitas Browsing Kamu

7. Hoax Buster Tools

Hoax Buster Tools
Hoax Buster Tools

Lagi-lagi dari MAFINDO. Aplikasi ini dapat kamu gunakan untuk memverifikasi sebuah informasi, dimulai dari detail artikel, gambar, video dan lain-lain. Tampilannya sangat memudahkan kita sebagai pemula untuk langsung terbiasa dalam menggunakan.

Situasi Covid-19 di Indonesia saat ini, menjadi ladang yang subur untuk penyebaran hoaks. Selain menggunakan 7 layanan ini, kamu bisa bertanya kepada orang-orang yang ahli dalam bidangnya dan terpercaya. Tentunya ini hanyalah segelintir dari sekian banyak layanan anti hoaks yang bisa kamu dapatkan.

Semoga artikel ini bermanfaat, dan pastikan kamu untuk selalu mengikuti Blog Anakteknik.co.id untuk dapatkan info bermanfaat lainnya.

Share:

0 Komentar