Pernahkah Anda memperhatikan tata aturan ketika masuk ke kawasan pabrik. Setiap pekerjaan dilakukan secara sistematis, taktis, serta tersedia tata cara penggunaannya mesin. Semua ini dilakukan dengan tujuan menjaga efektivitas alur kerja, mengingat kerja di pabrik melibatkan banyak orang.
Jika melibatkan banyak orang dan pabrik harus tetap beroperasi, maka sulit untuk melakukan man management. Oleh sebab itu, Anda membutuhkan pendekatan secara menyeluruh untuk mengelola alur kerja di pabrik.
Pengelolaan semacam ini diajarkan pada mata kuliah ergonomi di jurusan teknik industrI. Tujuan ergonomi adalah membuat area kerja yang aman dan mengirangi risiko cedera.
Ergonomi teknik industri
Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari pemahaman interaksi manusia dengan entitas seperti peralatan, mesin, dan komponen kerja secara menyeluruh.
Ergonomi mempertimbangkan ukuran tubuh, kapasitas, batasan, kebutuhan, keinginan, lingkungan kerja, dan kemampuan. Dengan kata lain ilmu ergonomi bertujuan menyusun sistematika agar manusia dapat menyesuaikan dengan lingkungan kerja.
Baca Juga : Penjelasan Terkait Apa Itu Agile Manufacturing Untuk Mahasiswa Teknik Industri
Tujuan ergonomi
Ergonomi teknik industri bertujuan meningkatkan produktivitas dan mengamalkan keselamatan dan kesehatan kerja. Dengan naiknya produktivitas serta berkurangnya angka kecelakaan kerja dapat meningkatkan kualitas produksi.
Secara mendalam, tujuan ergonomi memberi dampak positif pada pekerja
Mempertahankan postur tubuh tetap netral
Postur netral adalah kondisi badan selaras dan seimbang dalam kondisi apapun. Tidak ada kondisi berat sebelah baik pada tekanan otot, saraf, dan tulang.
Memperhaankan postur tetap netral dilakukan dengan memastikan area kerja berada dalam jangkauan agar terhindari dari aktivitas tidak perlu. Bentuknya mulai dari lokasi dan tinggi tempat kerja.
Mengurangi kekuatan berlebihan
Mengeluarkan kekuatan secara berlebihan adalah bentuk risiko kecelakaan kerja karena memaskakan otot dan saraf secara berlebihan. Prinsip ergonomi digunakan untuk mencari keseimbangan demi memastikan tidak ada penggunaan kekuatan secara berlebihan melalui alat kerja.
Menghindari gerakan berlebihan
Gerakan repetitif adalah masalah ergonomi karena tidak menunjukan efisiensi pekerjaan. Apabila dilakukans cara berlebihan, gerakan berulang dapat menjadi akar dari kecelakaan kerja.
Ilmu ergonomi mengambil peran untuk mengurangi gerakan berlebih agar tidak ada risiko perubahaan posisi postur tidak netral. Melalui bentuk mitigasi risiko agar efektivitas terus berjalan.
Prinsip ergonomi
Ergonomi berjalan ketika menerapkan prinsip berikut ini
1. Kenyamanan
Kenyaman saat bekerja membantu mencegah cedera dan meningkatkan produktivitas karyawan. Bentuk kenyamanan dari aspek ergonomi adalah tata letak ruang kerja, pengkondisian udara, ketinggian meja, hingga jalan yang dapat diakses.
2. Kekuatan
Kekuatan untuk memudahkan pekerjaan adalah prinsip ergonomi. Setiap peralatan kerja dibuat mudah digunakan dan tahan lama agar terhindar dari kecelakaan kerja.
3. Kegunaan
Pengunaan alat kerja yang baik adalah perkakas dengan kemudahaan penggunaan. Maka dari itu, peralatan kerja dibuat untuk memudahkan pekerjaan demi meningkatnya produktivitas produksi.
4. Keamanan
Keamanan saat bekerja adalah prinsip ergonomi yang tidak bisa diabaikan. Bentuk keamanan adalah bekerja di area yang terbebas dari bahaya melalui penggunaan kerja yang aman.
5. Keluwesan
Ergonomi menjujung fleksibilitas dalam bekerja, yang tercermin dalam kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai perubahan lingkungan. Dalam hal ini, perangkat kerja dibuat memakai prinsip keluwesan agar dapat digunakan kembali.
Kesimpulan
Ergonomi teknik industri adalah ilmu tentang interaksi manusai dengan entitas dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip ergonomi agar manusia dapat menyesuaikan lingkungan kerja.
Tujuan ergonomi adalah untuk mengurangi risiko kecelakaan kerja melalui keseimbangan postur badan, gerakan repetitif seminimal mungkin, dan efektivitas gerak. Hal ini sejalan dengan lingkungan kerja di pabrik yang membutuhkan fleksibilitas demi mencapai tujuan produksi.
Apabila Anda sedang belajar ergonomi untuk kebutuhan akademis atau non akademis, Buku Ergonomi dapat digunakan untuk menjawab segala masalah tentang Ergonomi Teknik Industri. Tersedia di Anak Teknik Indonesia.
0 Komentar
Artikel Terkait







