Pengetahuan

Potensi dan Mekanisme Cara Kerja PLTA

PLTA adalah sebuah energi terbarukan yang berpotensi cukup banyak di indonesia

yunardhika25 Februari 2022

Listrik merupakan kebutuhan utama manusia sehari-hari, begitu juga dengan air. Listrik dan air sudah menjadi bagian pokok manusia pada peradaban modern ini.

Tanpa adanya air dan listrik manusia tidak akan bisa menjalani kehidupan. Tahukah kamu salah satu pemanfaatan air yang sangat esensial adalah sebagai pembangkit listrik.

Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) memanfaatkan aliran air untuk mengubah energi potensial air menjadi energi mekanik oleh turbin. Lalu, diolah menjadi energi listrik oleh generator. Caranya dengan memanfaatkan ketinggian dan kecepatan aliran air.

Potensi PLTA di Indonesia

Indonesia memiliki potensi energi air yang besar. Potensi energi yang dapat dimanfaatkan dari air di Indonesia sebesar 45,379 MW dari total 75,091 MW energi yang terkandung.

Pemanfaatan sumber energi terbarukan melalui PLTA dapat memenuhi kebutuhan  listrik sebanyak 9% per tahun.

Selain itu, pembangunan PLTA akan membantu dalam upaya transisi energi menuju energi terbarukan. Serta mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.

simulasi cara kerja plta

Mekanisme cara kerja PLTA yaitu dengan memanfaatkan aliran dan debit air untuk memutar turbin. Karena turbin berputar maka poros yang terhubung dengan generator.

Perputaran generator menyebabkan terjadinya medan magnet antara stator dan rotor sehingga menghasilkan energi listrik. Energi listrik yang dihasilkan akan diteruskan ke transformator dan kemudian didistribusikan.

Peralatan dan komponen pada PLTA

Terdapat peralatan dan komponen pada untuk menunjang keberhasilan PLTA dalam menghasilkan listrik. Komponen-komponen tersebut memiliki fungsi dan tugasnya masing-masing dalam mengubah air menjadi energi listrik. perlu kita ketahui komponen-komponen tersebut adalah

1. Waduk dan bendungan

Waduk dan bendungan adalah tempat penampung dan penahan laju jutaan meter kubik air yang nantinya diubah menjadi energi listrik.

waduk dan bendungan

2. Pintu air atau intake

Komponen untuk mengontrol dan mengambil air dari waduk menuju saluran air sebelum menuju ke turbin.

3. Pen stock atau pipa pesat

Pipa pesat adalah saluran air yang berfungsi untuk menyalurkan air ke cerobong turbin. Didalam pipa ini tekanan air akan naik.

4. Turbin

Sebuah komponen yang berfungsi mengubah energi potensial menjadi energi mekanik. Turbin ini berfungsi untuk memutar bolang-baling untuk membantu generator menghasilkan energi listrik.

5. Generator

Memanfaatkan putaran turbin agar kumparan dapat menghasilkan pergerakan elektron sehingga menimbulkan arus listrik AC. 

6. Transformator atau trafo

Alat yang digunakan untuk menaikan atau menurunkan level tegangan sehingga mencapai nilai transmisi yang diinginkan

7. Jalur transmisi

Untuk menyalurkan listrik yang telah dihasilkan oleh PLTA ke rumah pelanggan atau industri.

Kelebihan dan kekurangan PLTA

Dibalik kecanggihan dan keramahan lingkungan yang dihasilkan oleh pembangkit tenaga air. PLTA sendiri juga memiliki beberapa kelebihan dan  juga kekurangan

Kelebihan PLTA

  • PLTA memiliki kapasitas daya keluaran yang relatif besar
  • Pembangkit tenaga air sendiri merupakan energi yang ramah lingkungan
  • Masa pakai PLTA sangat panjang selama 50-100 tahun
  • Bendungan PLTA dapat dimanfaatkan untuk irigasi dan wisata

Kekurangan PLTA

  • Dapat mengganggu keseimbangan ekosistem akibat dibangunn bendungan
  • Memerlukan lahan yang luas untuk menghasilkan listrik yang besar
  • Pembangunan PLTA perlu biaya yang mahal

 

Share:

0 Komentar

Artikel Terkait