Pengetahuan

7 Tips Lengkap Ketika Akan Membeli Laptop Bekas

Laptop bekas spek berkualitas memang menjadi komoditi panas bagi penikmat laptop dengan dana terbatas. Tetapi, ada banyak hal yang harus diperhatikan ketika membeli laptop ini.

Andri Marza Akhda28 September 2021

Laptop bekas spek berkualitas merupakan penikmat yang punya dana terbatas. Tetapi, ada banyak pertimbangan ketika membeli laptop ini. 

Teruntuk Sobat Teknik yang kuliah di jurusan selantaran IT (Information Technology), baik itu Teknik Informatika, Sistem Informasi apalagi Ilmu Komputer yang sering dianggap up to date tentang laptop. Pertanyaan seperti "Mendingan laptop ini atau laptop yang itu ?"

Pertanyaan ini mudah terjawab ketika perbandingannya adalah laptop keluaran terbaru. Namun, apa jadinya bila kita diminta untuk menjelaskan perbandingan laptop discontinue alias laptop bekas. 

Tentu saja kita tidak bisa mengendalkan spesifikasi begitu saja. Kondisi laptop juga perlu diperhatikan. Sayangnya inilah hal yang tidak dimengerti oleh si penanya. Terkadang, mereka bertanya dengan mengirimkan  link tentang laptop bekas dan meminta untuk diagnosa. 

Hal ini akan sangat merepotkan, terlebih jika teman dari Sobat Teknik itu merasa bahwa pilihan laptop bekas kita tidak sesuai. Laptop bekas yang direkomendasikan justru mengalami cacat sana-sini. Ibarat dokter yang dipaksa mendiagnosa penyakit pasien lewat foto sebelum pasien sakit.

Daripada pusing untuk mencarikan jawaban terbaik, ada baiknya Sobat Teknik mengshare artikel dari Blog Anakteknik.co.id ini.

Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang bagaimana memilih laptop bekas dengan tepat.

1. Cek Layar Fisik Pada Monitor

Layar monitor adalah bagian terpenting yang harus dicek. Selain mengecek keadaan laptop secara keseluruhan.

Monitor yang alami kerusakan akan sangat kelihatan dengan hadirnya garis-garis pada layar. Garis pada layar laptop, menandakan bahwa ada kerusakan pada bagian monitor, dan bisa saja berkaitan dengan kabel di dalamnya.

2. Cek Keyboard Dengan Keyboard Testing, Dan Jangan Lupa Dengan Touch Pad

Tips Beli Laptop Bekas
Cek Keyboard Dan TouchPad

Lakukan pengecekkan pada tombol di Keyboard. Sobat Teknik dengan menggunakan aplikasi tambahan seperti Test Keyboard. Coba tekan berbagai tombol yang ada. Apabila terdapat satu tombol yang bermasalah, tentunya Sobat Teknik dapat berpikir ulang untuk membelinya.

Satu tombol yang bermasalah mengharuskan Sobat Teknik untuk membeli sparepart keyboard terbaru. Tidak hanya dengan keyboard, perhatikan juga Touchpad. Touchpad yang bermasalah umumnya lamban dalam merespon dan tidak fleksibel.

Kerusakan pada touchpad akan berimbas pada keyboard. Apabila Sobat Teknik mencoba untuk melakukan service touchpad bukan tidak mungkin, bagian keyboard juga ikut diservis.

3. Cek Setiap Port Yang Ada, Mulai Dari USB hingga Audio

Cek Port Laptop
Cek Port Laptop

Pastikan Sobat Teknik membawa satu atau dua flashdrive, satu USB Cable dari handphone, dan juga membawa earphone ataupun headset. Pastikan bahwa semua port yang pada laptop yang Sobat Teknik incar berjalan dengan baik.

Gunakan fitur test your microphone pada Windows Settings bagian Sound untuk memastikan bahwa laptop memang bisa menangkap frekuensi suara yang masuk sebagai data input.

4. Cek Kesehatan Baterai

Cek Kesehatan Baterai Laptop
Cek Kesehatan Baterai Laptop

Untuk yang satu ini, kamu bisa berharap lega. Kebanyakan reseller mencantumkan kondisi baterai saat mempost laptop bekas yang akan dijual. Namun, apabila Sobat Teknik masih ragu, bisa melakukan kalkulasi tentang kesehatan baterai tersebut.

Berikut ini adalah caranya;

  • Akses Command Prompt sebagai Admin.
  • Ketika jendela Command Prompt muncul, ketikkan perintah powercfg /batteryreport
Powercfg BatteryReport
Powercfg /batteryreport
  • Setelahnya akan muncul path directory. Segera beralih pada path directory dan buka.
Path Directory
Path Directory
  • Inilah hasil dari cek kesehatan baterai yang penulis lakukan. Apabila perbedaan design capacity dan full charge capacity lebih dari  50%, maka baterai laptop tergolong rusak.
battery-report.html
battery-report.html

5. Periksa Koneksivitas Laptop, Bluetooth dan juga Internet

Tips Membeli Laptop Bekas
Periksa Koneksivitas Laptop, Bluetooth dan juga Internet

Periksa koneksivitas laptop, Sobat Teknik dapat mulai dari memeriksa koneksi laptop dengan Bluetooth smartphonenya. Lakukan juga hal yang sama untuk pengecekkan koneksivitas laptop pada internet.

Baca juga : 7 Aplikasi PC Untuk Tingkatkan Produksivitas Kerja Kamu

6. Cek Spesifikasi Laptop Secara Detail

dxdiag result
Cek Spesifikasi Laptop Secara Detail

Di nomor 6 ada bagian pengecekkan spesifikasi. Sobat teknik dapat melakukannya dengan layanan dxdiag (DirectX Diagnostic).

Berikut adalah langkah-langkahnya;

  • Tekan tombol Windows + R secara bersamaan, lalu ketikan di dalam kotak pencarian tersebut dxdiag.
Tips Membeli Laptop Bekas
Layanan dxdiag
  • Hasil pengecekkan spesifikasi laptop yang telah penulis lakukan, dapat dilihat pada awal subbab artikel ini.
  • Selain dengan menggunakan layanan dxdiag, Sobat Teknik juga bisa menggunakan layanan perintah lain yakni msinfo32. Caranya sama dengan cara ketika Sobat Teknik mengakses layanan perintah dxdiag
Tips Membeli Laptop Bekas
Layanan msinfo32

Ada beberapa hal yang harus Sobat Teknik perhatikan di sini. Pertama, bagian i5-4300U CPU, adalah bagian yang menandakan bahwa laptop memiliki processor Intel Core i5 dengan generasi 4. Angka 4 pada karakter 43000 adalah penanda generasi dari processor tersebut.

Angka 1.90 GHz (4 CPU), ~ 2.5 GHz, adalah angka yang menandakan clock rate atau clock speed. Clock rate sendiri adalah kecepatan processor yang diukur dari banyaknya jumlah siklus yang bisa dieksekusi setiap detik. Gampang, semakin besar angka minimum dari 1.9 GHz dan angka maksimal dari 2.5 GHz tadi, maka akan semakin kencang laptop anda.

Beberapa dari penjual laptop bekas cukup jeli dalam hal ini. Tidak hanya penjual laptop bekas, tapi juga laptop yang dijual di gerai laptop. Kebanyakan memasang tagline Laptop Murah 3 Juta, RAM 4 GB. Beberapa bahkan hanya menuliskan Intel HD Graphics, padahal itu adalah kartu Grafis.

Setelah dicek spesifikasi processornya dan di bawah Intel Core i3, harga demikian masih tergolong mahal. Sebagaimana yang kita tau, perkembangan laptop mengharuskan menggunakan minimal Intel Core i3.

Untuk perbandingan Intel Core i3, Corei5, dan seterusnya, tentunya Sobat Teknik gunakan prinsip apple to apple. Kita tidak bisa membandingkan laptop Intel Core i3 generasi 4 dengan laptop Intel Core i5 generasi 4, karena jumlah Corenya saja sudah berbeda.

Apakah hanya Intel ? Tidak, Sobat Teknik juga dapat menggunakan referensi dari AMD (Advanced Micro Devices).  Satu yang pasti, produk AMD rerata lebih murah ketimbang Intel namun kualitasnya masih sama.

Selain itu, bertanya apakah laptop yang diincar Sobat Teknik ini menggunakan harddisk atau solid state drive itu sangatlah penting. SSD memiliki kecepatan membaca data yang lebih ketimbang harddisk namun kapasitas tidak sebesar harrdisk.

Tanyakan apakah laptop yang Sobat Teknik incar memiliki 1 Slot atau 2 Slot RAM. Apabila laptop memiliki 1 slot RAM, maka Sobat Teknik harus “membuang” RAM lama dari 4 GB menjadi 8 GB. Tapi jika terdapat 2 slot RAM, maka Sobat Teknik hanya cukup menambah RAM 4 GB, pada slot yang kosong.

7. Kompromikan Anggaran Sesuai Hasil Pengecekkan

Kompromi Harga Laptop Bekas
Kompromi Harga Laptop Bekas

Setelah mengetahui kondisi laptop secara mendetail, Sobat Teknik dapat lakukan komprominya di sini. Tawar harga agar sesuai dengan detail yang telah didapatkan.

Baca juga : 7 Teknik Marketing Yang Wajib Diketahui Di Industri Kreatif

Itulah tips lengkap untuk membeli laptop bekas. Baca terus artikel menarik lainnya di Blog Anakteknik.co.id.

Share:

0 Komentar